The widget settings in widget with id AdSense4 is not valid. An internal error occurred. Please try again Contoh soal PPKn KTSP: 2020

Jumat, 07 Agustus 2020

(BAB 1) Kasus Pelanggaran Hak Asasi Manusia


C. Kasus Pelanggaran Hak Asasi Manusia
1. Penyebab Pelanggaran Hak Asasi Manusia
Dalam kehidupan sehari hari, kalaian tentunya sering mendengar dan melihat peristiwa-peristiwa seperti pembunuhan, perampokan yang diserai pembunuhan penyiksaan dan lain sebagainya. Selain itu kalian pernah melihat seorang pembantu rumah tangga yang di caci maki oleh majikannya karena melakukan sebuah kesalahan.
Setiap manusia pasti mempunyai hak asasi, akan tetapi hak asasi yang dimiliki oleh manusia dibatasi oleh hak asasi manusia lainnya
Dengan demikian, tidak ada seorangpun yang diperbolehkan  untuk melanggar hak asasi orang lain. Akan tetapi, dalam kenyataannya manusia lupa diri, bahwa disekitarnya terdapat manusia yang mempunyai kedudukan yang sama dengan dirinya.
Pelanggaran HAM disebabkan oleh faktor-faktor berikut.
a.       Faktor Internal, yaitu dorongan untukmelakukan pelanggaran HAM yang berasal dari diri pelaku pelanggar HAM, diantaranya sebagai berikut :
1)       Sikap egois atau terlalu mementingan diri sendiri,
Sikap ini selalu mementingkan haknya, sementara kewajibannya sering dibatalkan.
2)      Rendahnya kesadaran HAM
Hal ini akan menyebabkan pelaku pelanggaran HAM berbuat seenaknya. Pelaku tidak tahu bahwa orang lain pun mempunyai hak asasi yang harus di hormati.
3)      Sikap tidak toleran
Sikap ini akan menyebabkan munculnya saling tidak menghargai dan tidak menghormati atas kedudukan atau keberadaan orang lain.
b.      Faktor eksternal yaitu, yaitu faktor diluar diri manusia yang mendorong seseorang atau sekolompok orang melakukan pelanggaran HAM, diantaranya sebagai berikut:
1). Penyalahgunaan kekuasaan
Dalam masyarakat terdapat berbagai macam kekuasaan. Misalnya perusahaan yang mempunyai kekuasaan mengabaikan hak hak buruhnya.
2). Ketidaktegasan aparat penegak hukum
Aparat penegak hukum tidak bertindak tegas terhadap setiap pelanggaran HAM, tentu akan mendorong pelanggaran HAM lainnya.
3). Penyalahgunaan Tekhnologi
Kemajuan tekhnologi di bidang senjata, jika tidak dimanfaatkan dengan baik tentu akan mendorong terjadinya pelanggaran HAM.
4. Kesenjangan sosial dan ekonomi yang tinggi
Kesenjagan merupakan gambaran terjadinya ketidakseimbangan yang mencolok dalam kehidupan masyrakat. Pemicunya adalah perbedaan tingkat kekayaan atau jabatan yang dimilii.
2. Kasus Pelanggran Hak Asasi Manusia di Indonesia
Di Indonesia meskipun pemerintah telah mengeluarkan perundang-undangan mengenai HAM namun pelanggaran HAM tetap selalu ada, baik yang dilakukan oleh pemerintah maupun oleh masyarakat sendiri. Pelanggaran-pelanggaran tersebut sebagai cerminan telah terjadi kelalaian atas pelaksanaan kewajiban asasi manusia.
Berikut beberapa contoh kasus pelanggaran HAM yang pernah terjadi di Indonesia.
1.      Kerusuhan tanjung priok 12 september 1984
2.      Penyerbuan kantor Partai Demokrasi Indonesia 27 juli 1996
3.      Penembakan mahasiswa universitas trisakti  12 mei 1998
4.      Tragedy semangi I pada tanggal 13 November 1998
5.      Penculikan aktivis pada tahun 1997/1998


Sumber buku paket PPKN kementerian pendidikan dan kebudayaan republik indonesia

Kamis, 06 Agustus 2020

SOAL PPKn KELAS X


PENILAIAN AKHIR SEMESTER (PAS)
TAHUN PELAJARAN 2019 / 2020

Hari/Tanggal                  
Mata Pelajaran               
Kelas                               
Waktu                              



I.     SOAL PILIHAN GANDA
1.      Presiden beserta para menteri negara merupakan pemegang kekuasaan…
a.       Legislatif
d.      Federatif
b.      Eksekutif
e.       Koordinatif
c.       Yudikatif

2.      Dalam sistem pemerintahan presidensial, presiden berkedudukan sebagai kepala….
a.       Negara
d.      Negara dan pemerintah
b.      Eksekutif
e.       Negara dan eksekutif
c.       Pemerintahan

3.      Pembentukan peraturan perundang-undangan di Indonesia dilakukan oleh lembaga legislatif. Lembaga legislatif terdiri dari…
a.       MPR, DPR, Presiden
d.      MPR, DPD, BPK
b.      MPR, DPR, DPD
e.       Presiden, MA, MK
c.       DPR, MA, Presiden

4.      Pancasila merupakan landasan falsafah negara, pandangan hidup bernegara, dan sebagai dasar negara, hal tersebut merupakan dimensi pancasila sebagai.....
a.       Dimensi institusional
d.      kultural
b.      Dimensi spiritual
e.       Nasional
c.       Konstitusional

5.      Berikut salah satu implementasi dari nilai kerakyatan adalah…
a.       Musyawarah untuk mufakat dicapai dalam permusyawaratan wakil-wakil rakyat
b.      Menjunjung tinggi kemerdekaan sebagai hak segala bangsa
c.       Menghilangkan penonjolan kekuatan atau kekuasaan, keturunan, dan perbedaan warna kulit
d.      Melindungi yang lemah agar kelompok warga masyarakat dapat bekerja sesuai dengan bidangnya
e.       Negara menjadi mediator ketika terjadi konflil antar agama
6.      Apabila presiden dan wakil presiden tidak dapat melalukan kewajiban dalam masa jabatannya secara bersamaan, pelaksanaan tugas kepresidenan adalah….
a.       Menteri luar negeri, menteri dalam negeri, menteri pertahanan
b.      Menteri luar negeri, menteri pertahanan, menteri sekretariat negara
c.       Menteri dalam negeri, menteri hukum dan HAM, menteri luar negeri
d.      Menteri pertahanan, menteri hukum dan HAM, menteri sekretariat  negara
e.       Menteri dalam negeri, menteri pertahanan, dan menteri koordinator politik hukum dan  HAM
7.      Mereka yang berdasarkan hukum tertentu atau menurut undang-undang merupakan anggota dari suatu negara dinamakan…..
a.       Penduduk
d.      Warga negara
b.      Orang asing
e.       Bukan warga negara
c.       Bukan penduduk

8.      Asas yang menentukan kewarganegaraan seseorang menurut pertalian darah atau yang menentukan kewarganegaraan seseorang ialah kewarganegraan orang tuanya, dengan tidak memperhatikan dimana ia dan orang tuanya berada dan dilahirkan adalah…
a.       Hak opsi
d.      Naturalisasi
b.      Ius soli
e.       Ius sanguinis
c.       Hak repudiasi

9.      Seseorang keturunan bangsa B (ius sanguinis) lahir di negara A (ius soli). Karena ia keturunan bangsa B maka dianggap sebagai warga negara B. akan tetapi, negara A juga mengakui seseorang tersebut sabagai warga negaranya. Maka status kewarganegaraan seseorang tersebut adalah….
a.       Ius soli
d.      Ius sanguinis
b.      Apartide
e.       Naturalisasi
c.       Bipartide

10.  Penerapan hak warga negara di bidang politik dapat diimplementasikan dalam bentuk….
a.       Memasuki anggota partai politik
b.      Membantu fakir miskin dan anak terlantar
c.       Mendapatkan pekerjaan dan penghidupan yang layak
d.      Menjadi guru yang mampu mencerdaskan anak bangsa
e.       Menjadi pengusaha yang loyal terhadap pemerintah
11.  Contoh keikutsertaan siswa di sekolah dalam pelatihan dasar kemiliteran dapat dilakukan melalui kegiatan….
a.       Menjadi prajurit TNI / POLRI
b.      Mengikuti pertandingan olah raga di tingkat internasional
c.       Mengikuti kegiatan kepramukaan dengan penuh kesadaran
d.      Mengikuti olimpiade fisika, matematika, dan kimia di luar negeri
e.       Pengabdian warga negara dalam menanggulangi korban bencana alam
12.  Sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai kecintaannya terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara. Pernyataan tersebut merupakan pengertian….
a.       Bela negara
d.      Sistem keamanan nasional
b.      Sistem bela negara
e.       Sistem pertahanan keamanan semesta
c.       Pertahanan negara

13.  Pada dasarnya suasana kehidupan politik pemerintahan yang terdiri atas lembaga legislatif, eksekutif, dan yudikatif, dinamakan…..
a.       Infrastruktur politik
d.      Pressure group
b.      Suprastruktur politik
e.       Ormas
c.       Interest group

14.  Partai politik adalah organisasi kekuatan politik yang dibentuk sekelompok warga negara  secara sukarela atas dasar persamaan cita-cita. Maka dari pengertian tersebut partai politik termasuk kedalam…..
a.       Pressure group
d.      Infrastruktur politik
b.      Interest group
e.       Suprastruktur politik
c.       Infrastruktur politik

15.  Memberikan putusan atas pendapat DPR mengenai dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh presiden adalah kewajiban dari…
a.       MA
d.      BPK
b.      KY
e.       MK
c.       DPD

16.  Membidangi pendidikan, pemuda, olahraga, pariwisata, kesenian, dan kebudayaan adalah tugas dari komisi….
a.       VII
d.      III
b.      IX
e.       X
c.       V

17.  Berikut yang bukan merupakan tugas dan wewenang MPR adalah….
a.       Mengubah dan memetapkan UUD
b.      Melantik presiden dan wakil presiden
c.       Melantik wakil presiden menjadi presiden apabila presiden mangkat
d.      Memilih anggota kabinet
e.       Memilih wakil presiden dari dua calon yang diajukan presiden
18.  DPR memiliki fungsi sebagai lembaga pembuat peraturan perundangan disebut sebagai fungsi…
a.       Anggaran
d.      Pengawasan
b.      Petisi
e.       Inisiatif
c.       Legislasi

19.  Hak DPR untuk melakukan penyelidikan atas suatu kebijakan pemerintah adalah……
a.       Hak budget
d.      Hak interplesai
b.      Hak imunitas
e.       Hak amandemen
c.       Hak angket

20.  Anggota DPD dari setiap provinsi ditetapkan sebanyak…
a.       5
d.      2
b.      4
e.       6
c.       3

21.  Dalam good governance masyarakat tidak lagi diam menunggu informasi tetapi harus bergerak untuk mengetahui segala sesuatu. Hal  tersebut sesuai dengan prinsip….
a.        Partisipasi
d.      Akuntabilitas
b.      Efektif dan efisien
e.       Kesetaraan
c.       Visi strategis

22.  Para pengambil keputusan baik di pemerintah, swasta, ataupun organisasi-organisasi di masyarakat bertanggungjawab kepada masyarakat maupun lembaga-lembaga yang berkepentingan adalah makna dari  prinsip….
a.       Berorientasi konsensus
d.      Kesetaraan
b.      Keterbukaan
e.       Partisipasi masyarakat
c.       Akuntabilitas

23.  Setiap penyelenggara negara harus mengedepankan keahlian yang berdasarkan kode etik dan ketentuan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Merupakan asas….
a.       Proporsionalitas
d.      Profesionalitas
b.      Akuntabilitas
e.       Keterbukaan
c.       Kepastian hukum

24.  Tata kelola pemerintahan yang baik adalah pemerintahan yang transparan, karena jika suatu pemerintahan tidak transparan akan mengakibatkan….
a.       Masyarakat yang kritis
b.      Pemerintahan yang demokratis
c.       Maraknya praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme
d.      Arus informasi yang bearjalan baik
e.       Kebebasan berpendapat
25.  Lembaga yang wajib memberikan putusan atas pendapat DPR bahwa presiden dan/atau wakil presiden diduga, telah melakukan pelanggaran hukum berupa pengkhianatan terhadap negara, korupsi, penyuapan, dan tindak pidana berat lainnya, adalah ….
a.       Mahkamah agung
d.      Dewan Perwakilan Daerah
b.      Mahkamah konstitusi
e.       Badan Pengawas Keuangan
c.       Dewan Perwakilan Rakyat

26.  Negara demokrasi (negara yang berkedaulatan rakyat) menjamin hak-hak warga negara serta memberikan kebebasan kepada warga untuk berpendapat dan berpartisipasi dalam penyelenggaraan bernegara. Namun, berdasar pengalaman seringkali terjadi demonstrasi yang berakhir ricuh, pertentangan pendapat yang tajam, dan bahkan 142 Kelas X SMA/MA/SMK/MAK mudah terjadi tawuran karena perbedaan. Kebebasan mengemukakan pendapat di Indonesia terdapat dalam ….
a.       Pancasila
b.      UUD NRI tahun 1945
c.       Pembukaan UUD NRI tahun 1945
d.      Pasal 28 E ayat (3) UUD NRI tahun 1945
e.        Pasal 30 ayat (1) UUD NRI tahun 1945
27.  Setiap warga negara Indonesia memperoleh kesempatan yang sama untuk menduduki jabatan dalam pemerintahan. Bahkan, pekerja seni atau artis lomba-lomba untuk berpartisipasi dalam memperebutkan kursi di pemerintahan. Hal tersebut mengindikasikan salah satu ciri negara yang menganut sistem demokrasi, yaitu…..
a.       Adanya pemilu berkala
d.      Bebas berpendapat berserikat dan berkumpul
b.      Adanya supermasi hukum
e.       Persamaan kedudukan dalam hukum dan pemerintahan
c.       Adanya akuntabilitas politik

28.  Pejabat administrasi negara tidak boleh melakukan diskriminasi dalam mengambil keputusan. Jika beberapa orang dalam situasi dan kondisi hukum yang sama mengajukan suatu permohonan, mereka harus mendapatkan keputusan tanpa dikenai syarat-syarat tambahan yang subjektif, merupakan penerapan ….
a.       Asas kepastian hukum
d.      Asas perlakuan yang jujur
b.      Asas kesamaan
e.       Asas larangan penyalahgunaan wewaenang
c.       Asas keseimbangan

29.  Dalam penyelenggaraan negara, pemerintah dituntut bersikap terbuka terhadap kebijakan-kebijakan yang dibuatnya, termasuk anggaran yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kebijakan tersebut. Hal tersebut dilakukan pemerintah dalam rangka ….
a.       Akuntabilitas publik
d.      Profesionalitas
b.      Public opportunity
e.       Kesetaraan
c.       administratief beroep principle of legal security

30.  Hak untuk mengurus rumah tangganya sendiri bagi suatu daerah otonom dinamakan….
a.       Sentralisasi
d.      Daerah otonom
b.      Desentralisasi
e.       Tugas perbantuan
c.       Otonomi daerah

31.  Kesatuan masyarakat hukum yang mempunyai batas wilayah tertentu berwenang mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat berdasarkan aspirasi masyarakat sendiri adalah…
a.       Otonomi daerah
d.      Daerah istimewa
b.       Kewenangan daerah
e.       Daerah otonom
c.       Daerah khusus

32.  Perkembangan penyelenggaraan kekuasaan negara di daerah juga terjadi dalam proses pemilihan kepala daerah. Ada tiga sistem pemilihan atau pengangkatan kepala daerah yang pernah berlaku di Indonesia, yaitu penunjukan langsung oleh pemerintah pusat (gubernur ditunjuk dan diangkat oleh presiden, bupati/walikota oleh Menteri Dalam Negeri), dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, pada saat sekarang ini pemilihan kepala daerah dilakukan oleh ….
a.       dipilih oleh partai politik
b.      dipilih langsung oleh rakyat
c.        pengangkatan kepala daerah
d.       dipilih oleh pemuka dan tokoh masyarakat
e.       dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
33.  Konsekuensi logis ketentuan Pasal 18 Ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 adalah adanya pembagian pemerintah antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Pemerintah daerah diberi kewenangan untuk menjalankan seluruh urusan pemerintahan di daerah, yang menjadi kewenangan ranah pemerintah daerah, adalah …
a.       Peradilan / yustisi
d.      Pertahanan dan keamanan
b.      Politik luar negeri
e.       Moneter dan fiskal nasional
c.       Kebijakan pendidikan

34.  Pemerintahan daerah merupakan bagian tidak terpisahkan dari sistem pemerintah Republik Indonesia. Kewenangan tersebut dipergunakan untuk mengelola kekuasaan negara dalam rangka mewujudkan tujuan negara, Pemerintahan daerah menjalankan otonomi seluas-luasnya untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan berdasarkan ….
a.       asas keterbukaan dan akuntabilitas
b.      asas otonomi dan tugas pembantuan
c.       asas kepastian hukum dan demokrasi
d.      asas pemerataan dan pembagian kekuasaan
e.       asas keseimbangan dan pembagian keuntungan
35.  Maksud dari prinsip otonomi seluas-luasnya ….
a.       Pemberian kewenangan semua urusan pemerintah pusat ke daerah
b.      Memberdayakan daerah, termasuk di dalamnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat
c.       Otonomi yang penyelenggaraannya benar-benar sejalan dengan tujuan dan maksud pemberian otonom
d.      Daerah diberi kewenangan untuk mengatur semua urusan pemerintahan di luar urusan pemerintahan yang ditetapkan undang-undang
e.       Untuk menangani urusan pemerintahan, berdasarkan tugas, wewenang dan kewajiban yang pada dasarnya telah ada serta berpotensi untuk hidup dan berkembang sesuai dengan potensi serta kekhasan daerah
36.  Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) adalah daerah provinsi yang mempunyai penyelengggraaan urusan pemerintah dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia. Keistimewaan DIY meliputi….
a.       Berkedudukan sebagai ibu kota Negara Kesatuan Republik Indonesia
b.      Penyelenggara kehidupan begarama dalam betuk pelaksanaan tata cara pengisian jabatan, kedudukan, tugas, dan wewenang gubernur dan wakil gubernur
c.       Gubernur dapat menghadiri siding kabinet yang menyangkut kepentingan ibu kota Negara Kesatuan Republik Indonesia
d.      Bagi pemeluknya dengan tetap menjaga kerukunan hidup antar umat beragama
e.       Penyelenggaan pendidikan yang berkualitas
37.  Dalam keuangan daerah terdapat sumber penerimaan daerah yang berasal dari APBN yang dialokasikan kepada daerah dengan tujuan sebagai wujud dari pemerataan kemampuan keuangan daerah yaitu…
a.       Pendapatan asli daerah
d.      Dana bagi hasil
b.      Dana alokasi umum
e.       Dana perimbangan
c.       Dana alokasi khusus

38.  Negara Kesatuan Republik Indonesia menganut asas Desentralisasi, maka terdapat kewenangan dan tugas-tugas tertentu yang menjadi urusan pemerintah daerah. Hal ini pada akhirnya menimbulkan …..
a.       Pemerintah pusat tidak memiliki hubungan dengan pemerintah daerah
b.      Pemerintah pusat dan pemerintah daerah mempunyai kedudukan yang sejajar
c.       Hubungan kewenangan dan pengawasan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah
d.      Kedudukan pmerintah pusat lebih tinggi dibandingkan dengan pemerintah daerah
e.       Pemerintah pusat dan pemerintah negara bagian mempunyai kedudukan yang berbeda
39.  Sekretaris daerah merupakan salah satu perangkat dalam pelaksanaan otonomi daerah yang memiliki tugas untuk…
a.       Bekerja sama dengan kepala daerah
b.      Menyusun keuangan daerah
c.       Membantu kepala daerah dalam menyusun kebijakan dan mengkoordinasikan dinas serta lembaga teknis daerah
d.      Menyelenggarakan administrasi kesekretariatan
e.       Menyediakan dan mengkoordinasikan tenaga ahli yang diperlukan daerah
40.  Pada dasarnya antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah saling melengkapi, mempemgaruhi, dan bergantung satu sama lain dalam mencapai tujuan pembangunan hal tersebut terletak dalam visi misi, tujuan dan fungsi masing-masing. Sehingga dengan demikian akan tercipta suatu hubungan antara pemerintah pusat dan daerah secara….
a.       Sentralisasi
d.      fungsional
b.      Desentralisasi
e.       Majemuk
c.       Struktural